Kali ini, beda dari biasanya aku mau tulis
review tentang KDrama yang baru aku tonton. Dan KDrama ini, merupakan drama
korea pertama yang aku tonton sampai selesai.
Sebelumnya aku adalah pecinta film Hollywood,
jadi kalau nonton film dari Negara lain aku suka membandingkannya dengan
Hollywood. Kalau enggak cocok, biasanya aku langsung berhenti di 10-15 menit
pertama. Kebanyakan, hampir semua yang rekomendasikan drama atau film korea
nggak cocok dengan seleraku.
Dan ini berlaku untuk KDrama yang pernah aku
nonton. Banyak yang rekomendasikan drama-drama dan film bagus korea, tapi nggak
ada satupun yang aku tonton sampai benar-benar habis atau kalau habis pun tidak
meninggalkan kesan, “cuma owh, gini aja?”
Sampai beberapa minggu lalu, aku merasa bosan
dengan tontonan Hollywood. Rasanya industry film mereka kekurangan ide bahan
cerita yang inti ceritanya itu sama semua. Dialog antar pemainnya pun kaku,
nggak ada yang special, Cuma ditambah kutipan yang bagus di dalamnya.
Selebihnya, ya gitu lah. Bedanya efek CGI mereka meningkat dengan seiringnya
zaman berlalu. Bahkan aku lebih tertarik nonton ulang film-film hollywod lama
yang pernah aku nonton di jaman kecil sampai kuliah.
Lalu tiba-tiba tebersitlah pengen nonton
drama korea, tekadnya harus sampai selesai. Nggak boleh setengah-setengah. Dan
aku hati-hati milih judulnya supaya enggak nyesal downloadnya haha~
Pilihan jatuh ke PENTHOUSE
Kenapa?
Karena udah tayang di televise local, dan eps
pertamanya cukup menjanjikan, walaupun belum terlalu menarik minatku saat itu.
Akhirnya, aku memutuskan buat download semua
eps dan menjadikannya drama korea pertama yang selesai kutonton wkwk~
Sebagai kenang-kenangan. Aku ingin menuliskan
sedikit review pribadi tentang drama ini. Eh bukan review sih, lebih ke
perasaan aku setelah berhasil menamatkan PENTHOUSE Season 1
Chek this out ^^
M A Y B E S P O I L E R
Synopsis
Awal cerita dibuka dengan megahnya Hera
Palace, yang merupakan hunian orang-orang terkaya di korea dan menjadi hunian
termahal. Sangking mahalnya, hunian itu bagaikan tidak tersentuh oleh
orang-orang biasa yang hanya mampu mengagumi.
Empat keluarga pokok Hera Palace atau yang
tergabung dalam Hera Club memiliki putra dan putri yang akan memasuki sekolah
seni bergensi SMA Cheong A. Mereka memutuskan untuk menyewa tenaga pengajar
tambahan untuk mendongkrak nilai masuk di SMA Cheong A.
Min Seol-ah adalah gadis sederhana yang lulus
seleksi untuk mengajar anak-anak mereka. Pengetahuan dan pengalamannya selama
tinggal di Amerika membuat para orangtua begitu tertarik padanya. Namun
anak-anak mereka yang pada dasarnya memiliki sifat angkuh orangtuanya,
meremehkan Min Seol-ah dan membully-nya saat ada kesempatan.
Bully-an makin menjadi saat ia difitnah
mencuri barang salah satu anak yang di ajarnya. Hingga menyebabkan Min Seol-ah
di kerjain habis-habisan. Ditambah ketahuan identitasnya ternyata palsu. Ia
memalsukan identitasnya sebagai mahasiwa berumur 20 tahun. Maka makin
menjadilah bully-an dari anak-anak orang kaya top Hera Palace.
Karena Min Seol-ah sering mondar-mandir masuk
keluar Hera Palace, ia memergoki perselingkuhan Cheon Seo Jin – Joon Dan Tae.
Dan Min Seol-a menggunakan itu untuk melindungi dirinya dari ancaman Seo Jin
untuk memintanya mundur dari sekolah SMA Cheong A.
Berbuntut pada Joon Dan Tae yang
mengundangnya ke Hera Pelace dan mengurungnya di ruang mesin.
Singkat cerita, saat Hera Palace sedang
merayakan pesta besar-besaran untuk memperingati tahun pertama berdirinya Hera
Palace, di depan mata Cheon Seo Jin, Joon Dan Tae, Ha Yoon-cheol, Kang Ma Rid
an pengacara Lee Kyu-jin,
Soo-ryeon sebenarnya juga saksi kematian Min
Seol-a tapi posisinya ia sedang berada di dalam lift saat itu terjadi.
Oh Yoon-he menjadi tersangka juga karena
ternyata saat kematian Min Seol-a dia berkeliaran di Hera Palace dalam keadaan
mabuk
Kisah ini merupakan pencarian pembunuh asli
Min Seol-a dan membalaskan dendamnya.
Menariknya, Shim Su-ryeon merupakan ibu
kandung Min Seol-a yang baru ia ketahui bertepatan dengan kematian Seol-a. Dan
ia juga tahu perselingkuhan serta siapa-siapa saja yang terlibat memanipulasi
kematian Seol-a sebagai bunuh diri.
Selain bercerita tentang balas dendam Shim
su-ryeon, kisah anak-anak Hera Pelace juga menjadi enak di tonton karena tema
bullying yang di ambil. Apalagi saat Bae Ro-na yang menjadi murid daftar tunggu
SMA Cheong A diterima jadi murid resmi karena kematian Seol-a. Maka dari itu Oh
Yoon-he di curigai ikut andil dalam kematian Seol-a
Cerita makin menarik ketika muncul guru
misterius Gu Hodong yang anti di suap walaupun tampilan sederhana dan kucel
kumal. Dia menjadi tokoh penting di dalam drama ini.
Persahabatan Shim Su-ryeon dengan Oh Yoon-he
yang di awali Su-ryeon ingin memanfaatkan kebencian Yoon-he kepada Seo-jin
dengan membuatnya kaya. Namun persahabatan itu menjadi sangat tulus pada
akhirnya, hingga endingnya agak nyesek saat Yoon-he dijebak membunuh Su-ryeon, dan
anehnya dia mengaku membunuhnya padahal nggak sama sekali.
Review
1. Harus aku
akui acting mereka bagus-bagus, menjiwai setiap karakter, dan profil mereka
yang kubaca merupakan actor dan aktris yang udah berpengalaman. Tapi aku
sedikit aneh, nggak terbiasa, dengan mimic mereka yang menurutku berlebihan.
Ketika marah ada yang menjerit histeris, atau ketawa miring sok sadis, nangis
meraung-raung dan yah beberapa mimic lainnya.
2.
Ada adengan
ketika Joon Dan Tae ingin memalsukan kematian Min Seol-a dengan membakar
apartemen tempatnya tinggal. Anehnya, saat Pengacara Lee dan Dokter Han kembali
ke apartemen yang terbakar tersebut lukisan Min Seol-a yang terbuat dari kertas
sama sekali nggak terbakar, utuh bersih di antara puing-puing kebakaran. Iya
kali kursi kayu aja hangus, masa kertas gambar gak hangus wkwk~
3.
Banyak
adegan “kosong” yang nanti tiba-tiba di eps lain udah ada adegan “pengisi”
untuk adegan kosong di eps lalu. Contoh, ketika Sim Su-ryeon berhasil menemukan
cincin ruby Cheon Seo Jin saat di yakini oleh Shim Su-ryeon telah membunuh Min
Seol-a. Ternyata di jelaskan di adegan selanjutnya (biasanya di eps akan
datangnya) kalau Shim Su-ryeon mencari di tempat sampah penghuni Hera Palace.
Sekarang bayangkan aja ya, cincin sekecil itu, di cari di antara tumpukan
sampah penghuni Hera Palace. Trus emangnya Shim Su-ryeon bias nebak kapan
cincin ruby itu dibuang dan kenapa harus di tempat sampah Hera Palace. Dan
banyak adegan-adegan penuh “tipuan” seperti itu di dalam drama ini. Menurutku
itu kekuatannya, karena di satu sisi membuat cerita menarik dan di luar
bayangan penonton. Tapi percayalah, kalau kalian udah terbiasa nonton Hollywood
bergenre thriller, adegan kayak gitu, terasa kekanak-kanakan. Anehnya aku
menikmati itu semua. Mungkin karena alurnya yang memang menarik, dan terlalu
ringan buat diikuti.
4.
Ada adegan
ketika pengacara Lee memegang bukti perselingkuhan Joon Dan Tae – Cheon Seo
jin, sebagai gantinya pengacara Lee meminta kembali uang yang telah ia
investasikan ke proyek terbaru Joon Dan Tae, anehnya Joon Dan Tae malah menang
melawan pengacara Lee, tau kenapa? Karena Joon Dan Tae ngasih tau ayahnya
pengacara Lee bahwa pengacara Lee menggadaikan firma ayahnya. Bukankah bukti yang dipegang Pengacara Lee lebih kuat
dan mampu menghancurkan citra Joon Dan Tae? Apalagi di dalam bukti Pengacara
Lee terdengar jelas pesan sebelum kematian Min Seol-a yang menyebutkan Joon Dan
Tae sebagai penyebab kematiannya (jika ia ditemukan mati) dan karena itu
Pengacara Lee kembali tunduk di bawah perintah Joon Dan Tae. menurut aku ini
aneh!!
5.
Logan Lee
berhasil mengambil surat perjanjian kerjasama dengan Joon Dan Tae, tapi
ujung-ujungnya Joon Dan Tae berhasil memenangkan kembali keadaan karena
mengancam ayahnya Logan. Mengancam mungkin iya karena ayahnya Logan terlibat
perbuatan illegal, tapi gimana ceritanya kasus Joon Dan Tae yang dijerat
memakai nama Logan untuk menarik investor? Seharunsya itu tetap bisa jalan kan
karena satu-satunya bukti dipegang Logan.
Aku Cuma menemukan ini aja. Ada di antara
kalian yang menemukan keanehan lain dalam drama popular yang menengangkan ini?
Haha ~
sudah di sesason 3 dan sampai sekarang saya belum nonton juga :(
BalasHapus