Judul: Mata
Ketiga
Penulis:
Muhajjah Saratini
Penerbit:
Loka Media
Penyunting
Bahasa & Penata Letak: Devika
Cetakan
ke-1; Oktober 2017; 82 halaman
Format:
Novelet Dewasa
ISBN: 978 –
602 – 50105 – 9 – 0
Blurb
Kurasa, mandi setelah melakukan
percintaan bukan hanya menghilangkan penat dan sisa keringat yang sudah
melekat. Utamanya, justru untuk membasuh perasaan muak. Itu yang kupikir ketika
lagi-lagi terbangun dan mendapati Gadis sesegukan—kadang hanya terisak—sementara
tubuhku terbuka lebar, menerima air yang terus menerus mengucur dari atas sana.
Kalau memang yang dilakukan Gadis
dan Ari berdasarkan cinta, lalu kenapa ia lebih sering kutemukan menangis
seperti ini?
Memangnya, ada berapa jenis cinta
antara manusia?
Aku tidak mengerti.
Belum.
Sinopsis
Gadis memiliki rahasia. Ia tidak ingin
ayahnya mengetahui hubungannya dengan Ari. Sosok yang selama ini telah menjadi
kekasihnya dan melakukan hubungan percintaan lebih dari sekali. Ayahnya awalnya
tidak menyangka Gadis akan menyembunyikan hubungan ini, padahal mereka sudah
berjanji satu sama lain untuk jujur.
Gadis tidak mampu berbohong kepada ayahnya,
sehingga ia jujur kepada ayahnya selama ini bahwa ia memiliki kekasih.
Namun kejujuran tidak selalu berbuah manis
Review
Fyi, novelet
ini memenangkan Event Lomba Menulis Novelet Penerbit Loka Media 2017. Novel
bergenre dewasa ini benar-benar pantas menyandang juara satu. Bukan hanya
karena konfliknya, namun plotnya berhasil mengecoh dengan ending luar biasa.
Bagi saya, ending buku mungil ini berhasil mengguncang jiwa saya beberapa saat.
Karena memang tidak menyangka bahwa inilah akhirnya.
pertama saya mau bilang, saya sempat terkecoh
dengan pov yang dipakai oleh Penulis. Sempat saya bertanya, siapa yang menjadi
“aku” di dalam novel ini? Yang jelas “aku” ini adalah salah satu bagian dari
tubuh Gadis. Dan kemudian saya baru tahu bahwa ternyata pov-nya adalah “itu.”
Kenapa saya rahasiakan?
Soalnya menurut saya hal tersebut unik, beda
dan pasti akan menambah nilai penasaran bagi pecinta misteri. Apalagi ending
buku ini rada psycho gitu.
Konfliknya saya kira akan seputar keluarga,
antara Gadis dan ayahnya. Gadis yang menyimpan rahasia hubungannya dengan Ari
dan ayahnya yang was-was melepaskan putrinya untuk ngekos jauh darinya, hingga
ia sulit mengawasi gerak-gerik Gadis. Ternyata konflik tidak sesederhana itu.
Ada rahasia yang jauh lebih dalam yang Gadis sembunyikan. Ia belum bisa
menemukan cara yang tepat memberitahu ayahnya.
Penulis juga menyorot kehidupan kekerasan
dalam pacaran. Jenis cinta apa yang membuat seseorang bertahan di antara
hubungan yang tidak resmi dengan kondisi selalu disalahkan dan selalu menjadi
pihak mengalah. Dan itu khususnya perempuan. Saya selalu menggunakan logika
jika ada wanita yang bertahan di dalam rumah tangga yang ada kekerasan fisik di
dalamnya.Berbagai macam alasan menjadi motivasi bagi mereka untuk bertahan,
namun pacaran? Apa yang ingin dipertahankan?
Lalu saya cukup percaya bahwa "penyakit" di dalam cerita ini memang menular. Harus diberantas seperti yang dilakukan oleh salah satu tokoh. Entah kenapa walaupun tidak pantas, tapi memang benar adanya.
Lalu saya cukup percaya bahwa "penyakit" di dalam cerita ini memang menular. Harus diberantas seperti yang dilakukan oleh salah satu tokoh. Entah kenapa walaupun tidak pantas, tapi memang benar adanya.
Well, karena ini
novelet, saya nggak bisa cerita banyak.
Saya Cuma bilang kamu harus baca novelet ini,
apalagi pecinta misteri setipe Rikako Akiyoshi yang suka memberi kejutan di
akhirnya.
Novelet ini kategori dewasa. Jadi ya bijak ya
sebelum membeli dan membacanya ^^
Sampai jumpa di review selanjutnya ^^
***
Tulisan ini diikutsertakan dalam:
Read & Review Challenge 2017 – Kategori Award Winning Books
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentarmu disini