Jumat, 11 Agustus 2017

Review Buku: Pria Bersetelan Coklat - Agatha Christie

Judul: Pria Bersetelan Coklat
Judul Asli: The Man In The Brown Suit
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Alih bahasa: Ny. Suwarni A.S.
Cetakan ke-2; November 1988; 392 halaman
ISBN 979 – 403 – 345 – 6


Blurb
Perampokan berlian. Kematian karena kecelakaan di statiun kereta api bawah tanah di London. Dan pembunuhan atas diri seorang wanita cantik di sebuah puri di daerah luar kota yang terpencil.
Apa dan siapa yang terlibat? Apakah orang asing yang mengaku seorang dokter, yang lalu lenyap begitu saja? Ataukah yang disebut koran-koran seagai ‘Pria Bersetelan Coklat’?
Hanya Anne Beddingfeld, yang telah menemukan secarik kertas yang berbau kapur barus, yang percaya bahwa dia bisa memecahkan misteri itu. Dan untuk melakukan penyelidikan itu, dia menyeberangi samudra yang penuh bahaya, ke Afrika. Di sanalah berawalnya intrik dan petualangan yang sebenarnya ...

Sinopsis

Anna seorang anak perempuan dari seorang arkeolog terkenal. Kecintaannya terhadap sejarah-sejarah manusia zaman purba membuatnya selalu dikelilingi orang-orang yang lebih tua daripada gadis seusianya. Tapi Anna tetaplah gadis biasa yang punya impian untuk berpetualang dan menemukan cinta sejati. Dan saat-saat itu ia temukan saat ia melihat ‘kecelakaan’ di rel kereta api. Anna merasakan ada sesuatu yang salah. Anna mendapatkan kertas berbau kapur barus dan menelusuri alamat yang tertera di kertas tersebut.

Lalu dalam waktu berdekatan, kematian wanita cantik, dihubungan dengan laki-laki besetelan coklat yang memiliki kemiripan dengan seseorang yang Anna lihat saat kecelakaan di rel kereta api.

Petualangan Anna pun di mulai. Dengan modal pas-pasan, Anna nekat berlayar menggunakan kapal ke Afrika demi menemukan kebenaran sejati.

Dan cinta sejati ...



Review

Yang suka Poirot atau Miss Marple, mungkin novel ini nggak akan sespektakuler jika Poirot dan Miss Marple tokoh utamanya. Tapi aku sarankan, novel ini wajib jadi bacaan ringan buat yang ingin mengenal karya-karya Agatha Christie.

Tokoh utamanya Anna adalah gadis yang penuh ingin tahu dan berani menentang bahaya. Cuma modal 87 pound dia berani berpetualang ke Afrika demi memecahkan kasus. Beruntungnya dia bertemu beberapa orang baru di kapal,hingga perjalannya tidak begitu membosankan. Masalahnya disinilah terjadi. Beberapa kejadian dan beberapa tindakan orang di analisis oleh Anna dan ia berhasil menarik kesimpulan-kesimpulan jitu dibantu seorang wanita cantik yang menikah dengan laki-laki kaya raya. Ironisnya, kunci kasus sebenarnya dipegang oleh wanita tersebut.

Bukan Agatha namanya jika tidak ada tersangka. Ada beberapa orang yang menjadi perhatian Anna. Sir Eutace Pedler, yang secara kebetulan di villanya ditemukan mayat wanita cantik, dan kedua asisten pribadinya yang sangat-sangat mencurigakan serta Koloner Race yang diam-diam mencintai Anna.

Aku sempat ngerasa aneh kenapa POV yang digunakan bergantian antara Anna dan Sir Eutace Pedler. Dan akhirnya, kalau kamu juga jeli, ada beberapa clue di dalam kedua pov tersebut. Kalau spoiler dikit, cluenya lebih banyak di pov Sir Eutace Pedler *haha sorry yang kena spoiler

Alurnya mungkin sedikit berbelit-belit, karena tidak ada investigasi khas ala Poirot atau wawancara dengan saksi mata ala Miss Marple. Tapi cerita ini punya daya tarik sendiri dengan kisah cinta yang terjalin antara Anna dan pria misterius yang diduga sebagai dalang kejahatan yang tengah terjadi.

Jangan lupakan juga, kejutan yang diberikan oleh Agatha Christie.
Selain pelaku sebenarnya yang udah cukup bikin kaget, penyimpanan berlian (yang jadi fokus utama dalam novel ini) dan ending serta fakta yang disembunyikan tetap bikin kamu berdecak kagum.

Endingnya sendiri, aku nggak bisa bilang favorit sih, Cuma apa ya. Rasanya kok nggak adil.

Secara keseluruhan, novel ini bukan favorit, tapi novel ini tetap menarik.

Aku kasih bintang 3 buat novel ini

***
Tulisan ini diikutsertakan dalam:

Read & Review Challenge 2017 – Kategori Thriller and Crime Fiction

G+

0 komentar:

Posting Komentar

Berikan komentarmu disini

 
;