Judul Asli: Satsunjinyo Konnichiwa
by Yoko Matsumoto & Jiro Akagawa
Penerbit Elex Media Komputindo
Alih bahasa by Samir
Rate 4 of 5
Siang itu Yumiko tengah berjemur di
pantai bersama temannya. Saat matanya hendak terpejam, ia melihat sebuah tas
jatuh dan seseorang bergaun merah berjalan di dekatnya. Namun. Kantuknya tak
dapat ditahan lagi, ia pun tertidur. Beberapa hari kemudian tersiar berita
tentang pembunuhan gadis bergaun merah. Yumiko tersentak, gadis itukah yang
dilihatnya...?
1.
Afternoon Murder
Yumiko mendapat kabar ayahnya meninggal dunia. Seluruh harta
warisan ayahnya yang melimpah jatuh pada Ibunya dan dirinya sendiri. Tapi belum
lagi sebulan, ibu Yumiko sudah mengenalkan Yumiko pada seorang pemuda tampan
bernama Kanazawa dan hendak menikah setelah musim panas berakhir.
Mika, sahabat Yumiko ikut serta liburan musim panas di villa
milik keluarga Yumiko. Kanazawa juga ikut serta dalam liburan itu. Dan seketika
itu juga, Mika jatuh cinta pada Kanazawa.
Petualangan pun dimulai. Yumiko melihat wanita bergaun merah
mencari alamat villanya. Lalu keesokan harinya wanita itu ditemukan tewas di
dekat tebing yang tidak jauh dari villa Yumiko. Mengejutkannya, ternyata wanita
yang tewas itu adalah mantan istri Kanazawa. Menjadikan Kanazawa tersangka
utama, sayangnya alibinya dapat dipastikan oleh pak polisi yang tidak sengaja
menilangnya.
Rentetan peristiwa pun terjadi. Mika diperkosa, pembantu
Yumiko tewas, dan wanita bernama Ryoko pun tewas. Semuanya saling berhubungan,
hanya saja bukti tidak ada.
Sampai akhirnya, Yumiko turun tangan untuk menghukum pelaku
yang sebenarnya. Berhasilkah Yumiko?
2.
Di depan Cermin
Lyla melihat kematian orang tua angkatnya melalui cermin.
Karena khawatir ia mencoba menghubungi orang tuanya tapi tidak ada jawaban.
Akhirnya ia menelpon kakak laki-lakinya yang bernama Phill, sayangnya orang tua
angkat Lyla gagal diselamatkan. Mereka meninggal dalam kecelakaan mobil.
Lyla di rujuk untuk di bawa ke psikolog. Disana ia bertemu
pemuda bernama Dean yang sangat baik kepada Lyla. Bersamanya ia menceritakan
ketakutannya saat melihat cermin. Karena sudah dua kali ia mengalami hal yang
sama, yaitu saat kematian neneknya dan orang tua angkatnya. Phill tidak
menyukai Dean, dan setelah dicari tahu ternyata Dean adalah anak dari pembunuh
nenek Lyla. Tentu saja Lyla sedih, ia merasa Dean mendekatinya karena ingin
membalas dendam atas kematian ayahnya.
Akhirnya, Lyla memberanikan lagi melihat cermin. Betapa
kagetnya ia saat melihat dirinya sendiri di dalam cermin sedang di cekik oleh
seseorang dan Dean yang memegang pisau berlumuran darah.
Lyla pasrah.
Ia pasrah saat mengetahui bahwa Dean ingin membunuhnya.
***
Awalnya sih aku pengen bongkar rak buku dan ngerapikan
susunan buku yang udah amburadul. Tapi tangan aku berhenti saat baca judul
komik ini. Udah lama sekali rasanya aku gak pernah nyentuh komik ini, dan
sangking kangennya aku mulai baca lagi komik-komik misteri yang dulu nge-hits
banget pas zaman aku SMP. Sebagai informasi aja, harga komiknya masih Rp
9.000,- lho hehe ..
cerita pertama, Afternoon Murder itu menurut aku keren banget
untuk sebuah komik. Kalau biasanya aku baca kriminal atau pembunuhan di novel,
tapi ini bacanya di komik. Rasanya pun agak beda. Sebenarnya gak terlalu
berbeda sih, karena detektif conan juga pembunuhan, Cuma di conan di buat agak
rumit aja.
Balik lagi ke inti cerita!
Alurnya agak cepat untuk kasus serumit ini. Tapi cukup
menikmati karena kita dibuat menebak-nebak pelaku pembunuhannya. Ternyata
banyak yang sengaja terlibat dalam pembunuhan ini tapi dengan motiv tertentu.
Alibi masing-masing tersangka pun ada, juga tidak ada bukti yang mengarah.
Karakter Yumiko disini keren sekali. Usianya yang masih
sangat muda, sekitaran SMP, tapi ia cukup berani menentang resiko kematian dan
menghukum pelaku sebenarnya dengan sangat kejam. Menurut aku kejam sih, soalnya
pelakunya dibiarkan mati pelan-pelan. Serem anak cewek seusia gitu udah
membunuh walaupun tujuannya baik.
Lalu ada Tatsumi, sosok anak SMA yang jatuh hati sama Yumiko.
Aku suka sekali gimana dia memperlalukan Yumiko dan menghadapi sikap jutek
serta keras kepala Yumiko. Dan lucunya adegan cemburu Yumiko pas ngelihat
teman-teman cewek SMA Tatsumi cantik-cantik banget. Hehe baru tau rasa dech!!
Aku sedih pas Mika di perkosa. Itu nyakitin banget... mungkin
aku akan melakukan hal yang sama kayak Yumiko kalau ngelihat teman aku
diperlakukan seperti itu.
Ending keren pokoknya. Pelakunya mati meski kasus gak
terpecahkan. Bagi Yumiko itu udah cukup.
Untuk cerita kedua, Di depan Cermin ini baru campuran misteri
dan pembunuhan kali ya. Kekuatan aneh yang dimiliki Lyla itu entah anugrah atau
kutukan yang bisa melihat orang yang dia sayangi pada meninggal.
Alur cerita meski singkat tapi tepat sasaran kemana cerita
ini di bawa. Maksudnya gak ada adegan yang gak perlu untuk manjangin cerita
ini. Lalu endingnya pun keren. Meski sebelum mencapai ending udah nebak pelakunya
siapa.
Secara keseluruhan, aku menikmati kembali membaca komik
misteri horor. Dulu waktu SD dan SMP aku ketagihan sama komik kayak gini.
Anggap aja nostalgia kembali hehe. Baca sambil umpet-umpet dari guru. Duduk di
kursi paling belakang *plak XD
Sampai jumpa di edisi bongkar-bongkar komik horor selanjutnya
^^
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentarmu disini