Selasa, 04 Agustus 2015

[Review Buku] Kumpulan Cerita Kriminal XI

Kumpulan Cerita Kriminal XI
Pengolah Naskah by Helen Ishwara
Penerbit PT Intisari Mediatama
Cetakan 1; Maret 2004; 159 Hlm
Desain Cover by Y. Agus Rustanto
Rate 4 of 5

Seorang bocah menemukan mayat laki-laki tergantung di pohon, di TPU Bonoloyo, Solo. Tapi, pria tanpa identitas itu bukan bukuh diri. Dalam tubuhnya ditemukan racun sianida yang dosisnya mampu menewaskan seekor gajah. Polisi bisa menemukan pembunuhnya berkat tambang plastik yang ujungnya disulut api.
Seorang doktor ahli tengkorak yang diperbantukan pada Institut Riset Kepolisian di Jepang, menemukan jalan buntu saat merekontruksi wajah tengkorak perempuan yang ditemukan di tempat sampah. Berkat seorang perempuan muda dari Kedokteran Forensik yang mendesak agar wajahnya dijadikan model, korban bisa diidentifikasi dan pembunuhnya ditangkap. Namun ternyata Kedokteran Forensik tidak pernah mempunyai karyawan seperti itu. Apakah yang mendatanginya itu roh atau ada udang di balik batu?
Anda akan disuguhi sembilan cerita kriminal pilihan yang mengambil tempat di pelbagai penjuru dunia: Belanda, Inggris,Amerika Serikat, Jepang, Irak dan Indonesia.
Ada 9 cerita kriminal yang disajikan dalam buku ini. Uniknya, cerita ini dikumpulkan dari berbagai negara.

Kaya atau Mati cerita yang dimulai dari seorang mahasiswa pelancong bernama Clay Felton. Ia sedang berada di Belanda ketika ia uangnya hanya cukup untuk naik kapal berangkat pulang. Dan itu seminggu lagi. di tengah kelaparan yang ia derita, tiba-tiba saja ada wanita cantik tidak dikenal dan menariknya ke sebuah gang, memberinya uang dan berlian yang disamarkan dalam coklat. Clay merasa beruntung, ia menggunakan uang tersebut untuk makan dan membersihkan dirinya. Ternyata ia salah. Beberapa hari kemudian ia melihat mayat yang dandanannya mirip dengan dirinya sedang di angkut keluar dari laut dengan leher hampir putus. Clay sadar, ia sedang dalam bahaya.

Ok & Ok bercerita tentang pasangan gay bernama Oscar dan Oliver. Mereka sudah tinggal bersama selama 6 tahun. Oliver kaya raya dan sebaliknya Oscar hanya pria yang berasal dari keluarga biasa-biasa saja. Oscar yang jatuh cinta pada tukang kebunnya berencana membunuh Oliver dan mengambil harta warisannya. Membuat mereka bersiasat di belakang Oliver. Entah berhasil atau tidak? Oscar tidak pernah tahu

Kumis yang Jadi Tumbal bercerita tentang Hamid Zebari yang lari dari Iran karena kasus politik yang menimpanya. Ia pindah ke Amerika dan hidup sejahtera dengan anak istrinya sebagai penjual karpet. Suatu hari pesawat yang ia tumpangi harus mendadak mendarat di Iran. Bagaimana ia mampu melewati kondisi tersebut padahal hukuman gantung sedang menantinya.


Ingin Cepat Kaya bercerita tentang Fandi yang bekerja di Bank. Berkali-kali komputer miliknya ketahun di pakai oleh orang lain yang ingin mencuri informasi dari komputernya. Tapi selalu gagal. Hingga suatu hari ia menerima telepon kalau anak perempuannya di culik dan mereka meminta tebusan dalam bentuk dolar. Apa yang harus dilakukan Fandi?

Orang-orangan Pengusir Burung sebuah kisah Edward Skipper yang kaya raya. Semua usaha dan ambisinya menghasilkan uang. Hingga suatu hari ia di paksa dokter berhenti bekerja dan tinggal di perkebunan yang nyaman. Semua berjalan keinginan Edwar, meskipun menjadi petani usahanya pun sukses, tapi ia memiliki masalah dengan tetangganya. Dan pada suatu ketika ia memiliki orang-orangan sawah baru di kebunnya. Orang-orangan sawah yang ia usahakan tidak pernah diketahui oleh orang lain.

Serakah bercerita tentang Darrigan seorang pekerja di asuransi untuk mengecek kematian salah satu nasabah mereka. Ia dikabarkan menghilang, tapi kuat dugaan ia sudah meninggal. Dan penyelidikannya berlanjut pada pasangan suami istri yang terakhir melihat nasabah mereka. Hanya saja ia tidak tahu bagaimana mereka melakukan pembunuhan itu.

Si Mata Ungu Mengajak Berkencan kisah seorang pemuda yang mencuri barang-barang antik di sebuah rumah pedesaan. Pemiliknya adalah nenek-nenek tua yang hidup sendiri. Ia merayakan kemenangannya bersama seorang gadis cantik bermata ungu. Ia tidak tahu bahwa si cantik gadis ungu punya siasat lain untuknya. Sebuah patung emas sudah siap menantinya

***

Serasa nostalgia membaca buku ini untuk kesekian kalinya. Buku yang sempat terlupakan karena masih dalam kotak bersama tumpukan buku lainnya. Karena ceritanya masih menarik,padahal udah berapa kali aku baca aku ingin me-review sedikit tentang buku ini.

Buku ini termasuk unik menurut aku. Karena buku ini kumpulan cerita kriminal dan dikemas dalam satu buku. Untuk nama penulisnya bisa di lihat di akhir cerita. Lalu cerita tersebut disusun ulang hingga menjadilah buku ini.

Cerita kriminalnya sederhana, tapi dikemas menarik oleh penulisnya. Masing-masing cerita memiliki daya tarik sendiri bagi pembaca. Ada beberapa memang yang terlalu mirip cerita sinetron, tapi tetap lebih tetap menarik buku ini. Untuk favorit aku sih aku suka Ingin Kaya atau Mati. Disitu Clay yang posisinya kejepit antara dibunuh dan ingin kaya membuat ia sedikit bermain akal untuk tetap membuatnya selamat. Kalau yang bikin deg deg kan sih Kumis Yang Jadi Tumbal, tapi ada tanda tanya yang timbul ketika aku menyelesaikan cerita tersebut. Tapi ceritanya tetap keren dan bikin kita ikut merasakan berada di posisi Hamid.

Buku ini gaya bahasanya juga ringan, gak terlalu berat seperti Agatha Christie atau Conan Doyle. Anggap aja sedang membaca cerpen tapi genre kriminal. Gak bertele-tele hingga ada investigasi sana sini. Cukup membawa pembaca mendalami cerita dan tanpa terasa kita sudah berada di lembar terakhir buku. Untuk membunuh waktu buku ini ampuh banget. Pas lagi nunggu lama di suatu tempat, coba aja buka buku ini dan baca, jamin bakal gak terasa. Apalagi buku ini terbilang tipis buat aku yang sudah biasa membaca lebih dari 200 halaman.

Yah akhir kata selamat membaca ya ... Nikmati waktumu dengan membaca buku ^^9


G+

2 komentar:

  1. Balasan
    1. Hai Bai Ruindra ...

      Menyukai dunia kriminal juga kah? Hehe .. dan ini emang bisa jadi referensi bagus buat kamu ^^

      Hapus

Berikan komentarmu disini

 
;